PENGARUH WARNA BULU BAGI MERPATI PLAYER


Salam Sejahtera selalu buat pembaca yg budiman kali ini saya akan mebahas prihal merpati player berkenaan dengan warna merpati, di antara kita para penghoby merpati punya kecenderungan akan kesukaan kita pada warna tertentu sehingga banyak di antara kita menyampingkan warna lain bukan karena kinerjanya tidak bagus dan tidak bisa juara tapi lebih pada selera serta kegemaran masing2 penghoby dan bicara soal selera tentu takan ada habis habisnya karena setiap kita punya kesukaan dan pandanganya serta alasan nya masing2 jadi soal warna apa yg para penggemar merpati sukai kita kembalikan kepada masing2 penghoby merpati tentunya.



Artikel ini sudah pernah saya tulis melalui akun fb saya terunggah pada tanggal 28 Maret 2014 yg lalu, sengaja saya tulis di blog ini untuk berbagi informasi mengenai merpati.
Dan saya ubah judul dari judul semula PENGARU WARNA BULU BAGI KINERJA DAN MENTAL MERPATI agar lebih sipel gampang serta ada penambahan sedikit walau tidak sempurna namun semoga bisa bermanfaat bagi kita semua kususnya para penggemar merpati.
Benarkah warna bulu bisa mempengaruhi karakter serta kinerja bahkan mental seekor merpati player...???



Fakata di lapangan, pemahaman saya soal warna pada benda atau mahluk adalah salah satu ciri juga bisa sebagai identitas bagi mahluk Ciptaan ALLAH SWT dari Jenisnya masing2.
Apakah itu mempengaruhi karakter serta kinerja bahkan tabiat dasar pembawaan lahir bagi merpati?
Termasuk mental dan ketahanan daya fisik serta gerak gerik kesehariannya ?

Di sini perlu di garis bawahi bahwasanya sifat dasar burung merpati adalah insting keinginan pulangnya atau bisa diartikan kecenderungannya pada betina pasangannya dan sarang sebagai habitatnya sangat kuat, bahkan termasuk menjadi salah satu ciri dan kelebihan tersendiri bagi hewan yg kita kenal sebagai salah satu sahabat manusia yg terdekat ini.
Keunikan burung merpati ini yg sangat membedaakan dari sekian banyak binatang unggas pada umumnya adalah kesetiaan nya pada pasangannya, terlepas dari rekayasa kita para penghoby merpati yg sering menseting pasangan betina bagi player karena kita memposisikan untuk kepentingan dalam lomba demi mendapatkan momen yg tepat agar pas ketika waktunya datang acara lomba merpati player dalam kondisi giring bagus untuk bisa mengikutinya oleh karena itu kita sering mengganti betina pasangannya dengan betina yg tepat nelornya, walaupun kadang kita menemukan kesulitan pada  saat perjodohan, adapun keunikan lain baik merpati jantan maupun betina bila melihat pasangannya di bekuri dan di dekati oleh merpati  lain ia merespon mengejar dan berusaha terus mendekati pasangannya bahkan melabrag seolah sedang cemburu.

Kelebihan dari keunikan merpati yg hidup di alam liar tidak berganti pasangan kecuali salah satu dari keduannya mati menjadi salah satu keunikan tersendiri bagi hewan merpati ini.
Hal ini terjadi pada setiap burung merpati dengan warna apapun tanpa terkecuali baik jantan maupun betina, karena pada kenyataanya ada banyak betina2 yang giring bahkan bisa si mainkan di lapak layaknya player jantan.
Yg apa bila salah satunya daei pasangan merpayi diterbangkan jauh dari rumah (habitatnya) pasti akan segera terbang untuk pulang, sedang bagi pasangan burung merpati yang sedang giring biasanya pejantan akan berusaha mencari di mana keberadaan betina pasangannya.
Andaipun pasangan ini telah bertemu dan berkumpul maka langakah selanjutnya baik pejantan atau betinanya akan segera mengajak terbang  pasanganya untuk pulang kehabitatnya.
Ini adalah naluri alamiah yang ada pada merpati sebagai sebagai SUNATULLAH dan betuk KEBESARAN SANG PENCIPTA ALAM.


Ada 3 hal yg sangat mempengaruhi kinerja merpati player dan ketiganya sangat perlu di perhatikan yaitu garis keturunan (trah / genotipe) kedua katuragan (anatomi tubuh / femotipe) serta perawatan dan metode pelatihan, jika ketigannya saling melengkapi niscaya merpati player bisa sangat di handalkan dalam lomba walau pun pada ahirnya tidak mencapai hasil yg sesuai harapan namun ketiga faktor tersebut sangat menentukan.

TRAH & GENOTIPE
Menjadi salah satu faktor yg penting karena kita tidak mungkin menggunakan asal merpati dengan jenis permainan yg berbeda-beda, seperti kita ketahui bersama dalam dunia hoby merpati kita di suguhkan beberapa jenis permainan yg berbeda dengan sistem dan peraturan nya sebagai contoh merpati mpos sengan segala sitem peraturan nya,  merpati balap dengan segala sitem peraturan nya, merpati hias juga dengan sistem nya dan belakangan yg lagi buming di beberapa pelosok nusantara adalah permainan merpati kolong.
Pada perkembangannya merpati kolong mengalami perkembangan yg signifikan baik dalam sistem permainan hingga terbagi menjadi dua katagori yaitu merpati kolong bebas dan merpati kolong patek/meja dengan segala sitem peraturannya yg berbeda juga.
Disamping itu tiket pendaftaran yg relarif murah dan terjangkau lebih bisa menarik minat masyarakat dari berbagai golongan dan tingkat sosial.
Kita tidak mungkin memaksakan sembarang merpati pada beberapa sistem permainan yg berbeda tersebut untuk mendapatkan hasil maksimal sudah barang tentu mau tidak mau trah dan genotipe sangat di butuhkan dan sangat menentukan.
Dalam hoby merpati kolong saja kita di tuntut untuk bisa memilih dari merpati kolong yg cocok jika mau terjun pada salah satu permainan nya entah itu merpati kolong bebas ataupun kolong patek/meja.
Untuk itu darah keturunan pada merpati sangat menentukan entah dalah hal sistem permainan maupun pencapaian yg tinggi yaitu juara, terlepas soal perawatan yg nanti kita bahas kita sama2 maklum rata2 burung juara terlahir dari garis keturunan berdarah juara pula.

KATURAGAN ATAU FENOTIPE
Bagi kita yg sudah lama menekuni serta mendalami hobi merpati kita faham betul hal ini tidak bisa di pisahkan dari berbagai jenis permainan merpati karena sekecil apapun semisal sehelai bulu berbeda yg ada pada merpati bisa memberikan lampu isyarat prihal karakter pada merpati tersebut.
Contoh kecil  misalnya bulu halus hitam satu pada pundak merpati berwarna gambir/coklat dst,  bulu yang tebal dan halus juga kering, ada juga tebal mengkilat seolah berminyak, bulu tipis/jarang berlebar lebar sehingga bulu kapas dasar pangkal helai bisa tampak timbul ke permukaan. 
Bulu sayap berselap putih atau tlampik berselap hitam dll.
Terlepas dari segi positif atau negatifnya secara karakter pada merpati oleh karena kombinasi jenis warna burung yg berbeda bukan berati itu semua bisa mempengaruhi secara keseluruhan pada kinerja burung, entah permanen dan susah untuk dirubah ataupun tidak, artinya ada kemungkinan bisa berubah kapan saja menurut lingkungan situasi dan adaptasi yang berbeda tentunya harus di dukung oleh katuragan lainnya semisal tulangan, pegangan, tektur kekenyalan atau kelembutan daging, atau semisal capit udang (tulang bawah anus yg menyambung pada tulang pinggul) hal tabiat dari pembawaan siburung punya garis ketunan entah itu dari indukan pejantan atau betinanya atau bisa juga dari moyang2nya yang jelas dan pasti akan menurunkan sifat secara genetik sehingga menjadi watak dasar dan pondasi yang kuat menjadi dasar sejak lahir pada anak keturunannya dan bila siburung Punya garis keturunan
yang bagus, maka jelas itu sangat berpengaruh positif bagi kinerja burung itu sendiri nantinya. 

PERAWATAN DAN METODE PELATIHAN
Adapun tingkat kestabilan seekor burung merpati player, kita kembalikan pada sistem pelatihan serta rawatan yg baik jika ingin mendapatkan peforma yg  bagus dan prima tentu harus melalui metode2 latihan serta rawatan yg baik pula dan tepat tertentunya, serta di lakukaan secara bertahap terus menerus menurut kemampuan merpati itu sendiri.
Karena jika terlalu di paksakan dalam segi latihan bukannya menjadi player yg handal malah menjadi rusak walaupun merpati tersebut bertrah dan punya darahan bagus.
Demikian juga soal makanan dan obat/jamu sebagai faktor penunjang sangat di butuhkan bagaimanapun merpati playerbyg mendapatkan perawatan yg baik tentu saja akan terlihat sangat berbeda,  entah dilihat dari segi fisik maupun kinerjanya.
Kelayakan merpati siap lomba bisa di lihat dari berbagai cara entah di lihat dari latihan mampu terbang start - finis 9 atau 10 terbangan dengan nafas yg masih bagus atau di lihat dari segi kotoran, setahu saya merpati sehat dengan stamina yg bagus full dan siap lomba kotorannya menggumpal kecil tidak encer,  jika sedulur hoby melihat merpati player kotorannya belum menggumpal kecil ada kemungkinan merpati anda belum siap untuk di lombakan.

Jadi apakah setelah membaca ulasan di atas masih mempertanyakan prihal warna dan pengaruhnya bagi kinerja merpati?
Bila ternyata fakta di lapangan banyak burung2 yang juara dengan warna2 yang berbeda.

Oke sedulur pembaca yg budiman dwmikian sekelumit uraian dari saya semoga bisa bermanfaat.
Tapi jangan lupa ini pendapat sepihak bisa salah...
Monggo para senior dan master merpati yg lebih berpengalaman mungkin punya jawaban yang jitu saya persilahkan Untuk melengkapi wacana
SALAM SEJAHTERA SELALU
Terima kasih.....

Comments

Popular posts from this blog

KISAH DUA TOKOH HEBAT DIBALIK LAYAR (MERPATI KOLONG)

Menambah Kecepatan Merpati Player

LONDO LEGENDA MERPATI TANGGERANG